belajar laravel untuk pemula

Belajar Laravel : Mengenal Routing Pada Framework Laravel 5.3 untuk pemula -part 2

Halo..apa kabar teman-teman masih sanggup belajar laravel ? jika iya kita akan melanjutkan tutorial sebelumnya yaitu Belajar Laravel : Mengenal Routing Pada Framework Laravel 5.3 untuk pemula -part 1, kali ini ONPHPID akan menjelaskan tentang Routing bagian kedua. Semoga dari tutorial sebelumnya teman-teman sudah mulai terbiasa dengan Laravel, jika belum dapat memahaminya dapat membuka lagi tutorial sebelumnya.

Kalo kemaren kita sudah belajar mengenai basic routing atau routing dasar, maka kali ini kita akan belajar tentang route parameter. Seperti apa sih route parameter itu? sederhananya begini teman-teman

nah, dari code di atas kita lihat {id}, bagian tersebut yang disebut parameternya, kita juga bisa membuat lebih dari satu parameter, misalnya seperti ini :

sebelum lebih jauh lagi coba kita buka apa yang sudah kita buat di atas di browser kita, dan kita lihat bagaimana hasilnya. Kita bisa mengakses kedua code di atas dengan mengetikan localhost:8000/user/1 untuk code yang pertama dan localhost:8000/user/1/onphpid. Maka akan tampil seperti gambar di bawah ini :

Bagaimana teman-teman, berhasil kan? selain route parameter kita juga dapat menggunakan optional route, artinya kita tidak menentukan parameternya seperti apa namun kita dapat menggunakannya sebagai parameter, contohnya seperti di bawah ini :

dari code di atas, kita mengeset nilainya NULL dan OnPHPID. Apa perbedaan dari kedua code di atas? iya benar, dari code pertama jika kita tidak mengetikan parameter maka di browser tidak akan tampil apa-apa, berbeda dengan code kedua akan tampil nilai yang telah kita set sebagai nilai default yaitu OnPHPID walaupun kita hanya mengetikan localhost:8000/user. Coba teman-teman ketikan nama masing-masing apa yang akan tampil, kalo ONPHPID sudah mencobanya dengan mengetikan localhost:8000/user/belajar laravel bersama onphpid maka tampilannya seperti di bawah ini :

ONPHPID yakin teman-teman semua berhasil mencoba code diatas. Lalu bagaimana kalau kita ingin menampilkan nya di file index.blade.php yang sudah kita buat kemarin? sangat mudah teman-teman kita hanya perlu mengirimkannya ke views dan kita terima di views/index.blade.php. Sebelumnya kita rubah dulu code yang kita buat di atas menjadi seperti ini :

Sekarang kita buka lagi file index.blade.php yang kita buat kemarin dan kita rubah isinya menjadi seperti ini :

ID : {{ $id }}

 

Nama : {{ $name }}

</body> </html>

jika sudah sekarang mari kita buka lagi di browser kita, dan hasilnya kurang lebih seperti gambar di bawah ini teman-teman :

Baca Juga : Mengenal Routing Pada Framework Laravel 5.3 untuk pemula -part 1

Nah, bagaiman teman-teman sekarang sudah paham kan penggunaan route parameter dan optional route. Sebenarnya Laravel menyediakan beberapa method yang dapat kita gunakan, berikut ini method yang di sediakan laravel yang ONPHPID ketahui :

penggunaannya hampir sama dengan yang sudah ONPHPID jelaskan di atas, selain itu Laravel juga menyediakan Route Groups untuk mengelompokan route-route yang kita miliki agar lebih rapi dan lebih mudah jika suatu saat aplikasi yang kita buat sudah besar akan memudahkan untuk memaintenance aplikasi yang pernah kita buat. Contohnya seperti ini

sebenarnya masih banyak lagi penjelasan mengenai routing, namun ONPHPID sudah memilihkan bagian yang sangat berguna banget untuk kita pahami, jika teman-teman ingin tahu lebih jauh lagi tentang Routing bisa langsung membukanya disini https://laravel.com/docs/5.3/routing di situ dijelaskan tentang routing.

Sekian dulu tutorial Belajar Laravel : Mengenal Routing Pada Framework Laravel 5.3 untuk pemula -part 2 Jika ada hal yang kurang jelas atau ingin ditanyakan dapat kalian sampaikan melalui kolom komentar. JANGAN LUPA like FANSPAGE ONPHPID untuk update informasi dan Subscribe Channel ONPHPID Tutorial. Terima Kasih dan Selamat Belajar…

Scroll to Top
Scroll to Top